Selasa, 12 Agustus 2014

KATA


Gambar 10. Demonstrasi  Bunkai Kata di Aula UIN SGD Bandung





















 


KATA 
Kata secara harfiah berarti bentuk atau pola. Kata merupakan sejumlah keindahan gerak jurus-jurus yang dilakukan secara terurut menurut pola gerakan teratur, peragaan kata tidak terbatas waktunya tetapi perlu memperhatikan bentuk dasar, ritme gerakan, dan teknik olah nafas. 
Untuk menjadi kreatif, mengajar “kata” dengan tempo dan ekspresi, mengeluarkan seni dari “kata”. Mengajar “bunkai” (menerapkan/aplikasi). Melakukan latihan terpisah. Memberhentikan kata dalam bagian-bagiannya mengulang pergerakan yang lemah sampai mereka kuat mengajar “kata” favorit (yang disukai) (tokui) untuk menyesuaikan tipe badan, mengajar arti dan sejarah dan nama tiap-tiap kata, dan seluk beluk teknis seperti misalnya jumlah gerakan-gerakan dan intisari “kiai”. 
Semua yang dipalikasikan (diterapkan) untuk “kata” dengan penambahan kebutuhan (permintaan) tentang imaginasi, ekspressi yang artistik dan aplikasi (penerapan) dari teknik dalam membawa (mengeluarkan) arti dari “kata”. 
Tiga intisari/pokok (points) adalah ; 
1. Kankyu (cepat/lambat) menggunakan kecepatan yang benar 
2. Shinshiku (pengembangan/pengkerutan) menggunakan otot-otot yang benar
3. Kyo (lembut/keras) menggunakan tenaga yang benar 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar